Tuesday, July 31, 2012

Motor matic injeksi irit harga murah - Yamaha Mio J

“Tadi aku dikira maling, terus dipukul dan dikeroyok warga. Tapi tak apa, Mbak. Insya Allah, luka ini tidak begitu parah. Mbak ini susunya. Cepat disuapkan pada Ribka, dia sangat kehausan!”
“Alhamdulillah…, masuk dan tutuplah pintunya, Ahmad! Aku akan menyuapi Ribka. Ahmad, kau tampak sangat lelah. Tidurlah, sudah setengah dua dini hari. Kau besok harus memberi makan kambing pagi-pagi.”
“Iya, Mbak. Aku sangat lelah, pengen tidur. Mbak juga harus segera tidur, jaga kondisi, ya…Assalamu’alaikum..”
“Wa’alaikum salam, Ahmad.”

Embun bertetesan, suasana dingin pun hadir seiring kicauan burung-burung dan kokok ayam, pertanda pagi telah menjelang.
Tok…tok…tok…
“Assalamu’alaikum..,”sapa ayah dan ibu Salsa dari luar rumah.
“Wa’alaikum salam…,”jawab Ahmad dan Salsa seusai shalat subuh sambil beranjak membukakan pintu.
“Bapak, ibu, kenapa baru pulang sekarang?”Tanya Salsa dan Ahmad serempak.
Belum sempat menjawab, Bu Mulan langsung pingsan.
“Kenapa ibu, Pak? tanya Salsa dengan penuh rasa panik.
“Bapak tidak tahu. Mungkin ibu kecapaian dan semalam belum makan,”jawab Pak Ikhwan.
“Pak, ayo bawa ibu ke puskesmas!”pinta Ahmad.
Pak Ikhwan dan Ahmad membopong Bu Mulan, sedangkan Salsa menggendong Ribka. Sampai puskesmas, Bu Mulan segera ditangani perawat dan dokter. Tak lama kemudian, Bu Mulan pun sadar.
“Dokter, bagaimana dengan istri saya?”Tanya Pak Ikhwan.

“Istri anda mengalami dehidrasi kronis karena kurang istirahat dan makan. Istri anda sebaiknya dirawat dulu,” jelas dokter puskesmas.
“Ya Allah, saya tidak ada uang untuk membayar biaya puskesmas ini. Ku mohon berilah kemudahan padaku, Ya Allah.

Monday, July 30, 2012

Motor matic injeksi irit harga murah

Dalam perjalanannya menuju rumah, Ahmad terus menangis ingat tangisan adiknya.
“Mbeeek.., mbeek…,”suara cempe-cempe Ahmad merengek minta di susui induknya.
Dengan bergegas, Ahmad menuju pekarangan untuk mencari daun talas. Ahmad kembali ke kandang dengan membawa daun talas yang sudah dia pincuk.
“Ya Allah, semoga ini adalah pertolongan-Mu. Semoga kambing ini masih memiiliiki sedikit susu. Bismillahirrahmaanirrahiim, afwan kambing, aku meminta sedikit susu jatah cempemu,”kata Ahmad pada kambing itu.
Ahmad terkejut dengan susu yag diperahnya ternyata begitu banyak, melebihi perkiraannya, hingga memenuhi pincuk dan talas itu.
“Assalamu’alaikum…, Mbak Salsa,”teriak Ahmad penuh semangat.
“Wa’alaikum salam…, Ahmad. Kenapa badanmu berlumuran darah?”

Sunday, July 29, 2012

Pos Ronda

“Sudah aku bilang kalau aku bukan maling.”
“Ma..maafkan kami, Ahmad. Tap..tapi, kenapa kau keluar rumah malam-malam begini?”
“Ceritanya panjang. Sudahlah, aku mau pulang,”kata Ahmad menahan sakitnya.
“Ah, bodoh sekali kita, sudah hamper membunuh sobat sendiri. Huff, ini adalah pelajaran untk kita agar besok lebih berhati-hati lagi dan menyelesaikan masalah tanpa emosi,”kata seorang pemuda.
“Sudahlah, kita kembali meronda saja,”kata seorang pemuda.
Akhirnya, warga kembali ke rumah masing-masing dan yang bertugas ronda, kembali ke pos ronda.

Saturday, July 28, 2012

Saya bukan pencuri

Tidak tahu, apa yang harus dilakukannya lagi, Ahmad kembali berjalan menuju rumahnya dengan membawa gelas kosong dan sendok kecil. Tiba-tiba, terdengar suara riuh dari kejauhan.
“Maliiiiing…, mailing…!” teriak warga dengan membawa obor dan berlarian mengejar seorang maling ayam.
Tiba-tiba, seseorang menabrak Ahmad, ternyata pencuri ayam itu. Ayam jago ditangannya jatuh tepat di samping Ahmad. Pencuri itu pun segera berlari pergi.
Warga terus berlari dan mencari-cari maling yang lari. Tiba-tiba terdengar ayam jago berkokok dan warga segera menuju kea rah Ahmad. Warga spontan mengeroyok Ahmad.
“Tolong, jangan bunuh saya. Saya bukan pencuri,” rintih Ahmad.
“Tunggu! Sepertinya aku kenal suara anak ini,” cegah seorang pemuda yang membawa lampu senter dan menyoroti Ahmad.
“astagfirullah…, Ahmad?”kata semua warga.

Saturday, July 21, 2012

Anak yang shaleh

Kedua pipinya kemerah-merahan. Rambut pirangnya tertutu kerudung lebar dengan rapi dan indah. Auratnya tertutup baju kurung, roknya longgar, dan kerudungnya lebar. Sungguh, dia gadis dengan seribu keindahan bak mata air syurga yang membawa keteduhan dimanapun dia berada. Setiap langkahnya membawa kedamaian, senyumannya membawa kesejukan, dan tutur katanya membawa kerinduan. Begitulah Salsabila, bunga desa yang sangat dicintai seluruh warga. Salsabila mempunyai dua adik, laki-laki dan perempuan. Adiknya yang laki-laki bernama Ahmad, masih duduk dibangku kelas lima SD. Adik perempuannya, Ribka, berusia tiga tahun. Ahmad berwajah tampan seperti kakeknya, matanya tajam, tubuhnya kekar, dan alis matanya hitam kelam. Sedangkan Ribka sangat cantik seperti kakaknya, Salsabila. Ketiganya merupakan anak yang shaleh dan shalehah, taat dan patuh kepada orang tua, serta rajin beribadah.

Thursday, July 19, 2012

Cerpen Syukur

Empat belas tahun kemudian.
Detik menjadi menit, bertambah menjadi jam, dan berubah menjadi hari, minggu, bulan, dan tahun. Begitulah waktu semestinya berputar. Salsabila tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik jelita. Dia lebih cantik dari teman-temannya. Matanya indah bening dengan bola mata kecokelatan memancarkan aura ketulusan. Bulu matanya panjang, lentik, dan tebal. Alisnya cokelat kehitam-hitaman berbentuk indah. Hidungnya mancung mirip ibunya yang keturunan Arab-Belanda. Bibirnya tipis, merah ranum dan mengkilap seperti madu, menambah kelembutan tutur katanya.

Sunday, July 1, 2012

Nasib Motor matic injeksi-ku...

Ini artikel disundul berkali-kali tetep saja tak bergeming,..
Kalau diibaratkan main sepak bola, kepala sudah hampir peyang tetapi bolanya hanya bergerak beberapa centi saja, cpd..

Memang kompetisi kalau berhadapan dengan para master susah sekali menembus tiga besar. Artikel saya berjudul motor matic injeksi irit harga murah sampai sekarang masih betah berlama-lama di rombongan blog "pecundang" yang ada di belakang panggung..

Segala daya sudah kulakukan, tetapi ngkong Google tetep saja men-cap artikel saya sebagai artikel tidak berkwalitas, katrok dan kurang bermutu untuk ditampilkan di hadapan para pencari informasi.
Atau jangan-jangan ngkong Google sudah semakin pikun dan tidak mampu membedakan mana artikel yang keren dan mana artikel yang kamseupay...

Atau justru sebaliknya, ngkong google semakin perkasa setelah pelihara beberapa binatang seperti: pinguin, panda dll sehingga artikel saya menjadi salah satu target operasi yang harus dipeti-eskan karena adminnya yang terlalu bersemangat memoles hasil karyanya agar kelihatan kinclong dimata mesin pencari?
Auk ahhh... Semakin gelap saja di sini..!